Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Menanam Kebaikan
















Menanam kebaikan itu ibarat menanam pohon. Apa yang kita tanam, itulah yang akan kita tuai..

Sebuah kisah, ada seorang ibu yang rajin menanam kebaikan.


Suatu hari ada beberapa tamu datang kerumah dan bermalam disana, dan MashaAllah ibu itu memberikan pelayanan terbaiknya, sambutan terbaik, hidangan terbaik sampai mencucikan baju tamu tersebut.

MashaAllah..sangat terharu mendengar cerita beliau. Ibu itu sudah menganggap mereka (tamu) seperti saudara sendiri. Setiap ada tamu yang sebaya dengan anak anaknya ibu itu  langsung terngiang anak anaknya yang ada di perantauan. sehinga wajar jikalau melihat mereka (tamu) benar saja ibu itu pun berkata "Ibu jadi inget anak-anak ibu yang sedang merantau nan jauh disana'..Ucapnya.

Dan benar adanya, Allah memudahkan jalan bagi anak-anaknya yang hidup diperantauan sana, anaknya hidup pada lingkungan yang baik, memiliki tetangga yang sangat baik yang siap menolong kapanpun dibutuhkan..MashaAllah itu sebagian saja yang terlihat oleh pandangan manusia, dan masih banyak kebaikan lainnya.


       Ya..selalu ada perhitungan dari Allah atas segala perbuatan kita ..menanam kebaikan maka kebaikan pula yang akan kita tuai begitu pula sebaliknya ketika keburukan yang ditanam maka keburukan pula yang akan dituai..Dan balasan kebaikan itu menembus ruang dan waktu, bisa jadi kita yang menanam, anak cucu kita yang akan menuai hasilnya..


      Namun cukup lah berharap balasan yang terbaik dari Allah dengan caraNYA, yang datangnya dari arah yang tidak pernah kita duga sebelumnya, karena berharap pada manusia hanya akan berujung pada kekecewaan.

Post a Comment for "Menanam Kebaikan"