Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Ikhtiar Menyambut Buah Hati, Program Kehamilan



Suatu hal yang fitrah ketika orang yang sudah berkeluarga menginginkan amanah berupa buah hati yang Allah titipkan kepadanya. Sehingga  banyak hal atau cara yang ditempuh pasangan atau salah satu pasangan untuk mendapatkan momongan tersebut baik secara biologis murni, tidak murni ataupun

adopsi.


Banyak yang berikhtiar dengan cara yang baik dan benar, menggunakan  cara yang lumrah dan wajar serta bernilai ibadah jika dilakukan. Tapi ada juga mereka yang menggunakan cara-cara aneh dan tak wajar, bahkan masuk dalam kategori cara-cara yang dilarang, hingga berdampak dosa karena caranya yang diluar nalar. Sebagai manusia beriman tentu hanya akan mengusahakan hal yang lumrah dan diterima agama.



Disadur dari pengalaman, berikut ikhtiar yang mungkin bisa dilakukan dengan atau tanpa modifikasi, tergantung selera dan kemampuan masing-masing.



1. Berdoa meminta perlindungan sebelum Berhubungan

Punya anak tak sembarang punya anak. Semua orang tua mengingkan anaknya berbakti lagi bertakwa disamping pintar dan peduli sesama. Istilah kerennya Anak sholih (laki-laiki) atau anak sholihah (bagi perempuan). Jika ingin mempunyai anak yang baik, maka "membuatnyapun" harus dengan cara yang baik.


Berdoa sangat penting sebelum melakukan jima’ terutama adalah doa memohon perlindungan kepada Allah terhadap gangguan setan dalam pelaksanaan jima. Doa ini sangat disunnahkan dan hendaklah menjadi kebiasaan sebelum berhubungan. Berdoa dimulai dengan mengucapkan:



Bismillah. Allahumma jannibnasyoithona  wa jannabisyaithona  maa rojaktanaa”

Artinya :  Dengan nama Allâh. Ya Allâh, hindarkanlah  kami dari syetan dan jagalah apa yang engkau rizkikan kepada kami dari syetanRasulullah saw. bersabda: Apabila salah seorang mereka akan menggauli istrinya, hendaklah ia membaca: “Bismillah. Ya Allah, jauhkanlah kami dari  setan dan jauhkanlah setan dari apa yang Engkau karuniakan kepada kami”. Sebab jika ditakdirkan hubungan antara mereka berdua tersebut membuahkan anak, maka setan tidak akan membahayakan anak itu selamanya. (Shahih Muslim No.2591)


“Dari Ibnu Abbas r.a. ia menyampaikan apa yang diterima dari Nabi SAW. Beliau bersabda, “Andaikata seseorang diantara kamu semua mendatangi (menggauli) isterinya, ucapkanlah, Bismi Allâhi, Allâhumma Jannibnâ Syaithânâ wajannibi al-syaithânâ mâ razaqtanâ. (Dengan nama Allâh. Ya Allâh, hindarilah kami dari syetan dan jagalah apa yang engkau rizkikan kepada kami dari syetan.” Maka apabila ditakdirkan bahwa mereka berdua akan mempunyai anak, syetan tidak akan pernah bisa membahayakannya.” (HR. Bukhâri Kitab Wudhuk Hadist 141). 



Dengan berdoa memohon perlindungan, kita berharap setan tidak akan turut serta dalam hubungan intim tersebut yang akan berpengaruh pada keturunan yang dihasilkan dari hubungan intim tersebut. Keturunan yang dihasilkan dari hubungan intim ini akan selamat dari berbagai gangguan setan baik dari bangsa jin ataupun manusia. 



Sedangkan terkait shalat dua rakaat sebelum berhubungan, belum mendapat informasi yang tegas, bahwa sunnah sebelum berhubungan adalah diawali dengan shalat sunah 2 rakaat. Shalat 2 rakaat sebelum berhubungan ini merupakan pendapat para sahabat. bukan Sunnah Rasulullah saw.


Telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Idris, dari Daud, dari Abi Nadhrah, dari Abi Sa’id (maula Abi Usaid) pernah menceritakan tentang pernikahannya dengan seorang wanita, yang pada saat nikahnya Abu Said adalah seorang budak (hamba sahaya). Di antara mereka yang menyaksikan pernikahannya adalah dari para sahabat Nabi saw, Ibnu Mas’ud, Abu Dzar, dan Hudzifah ra.  mereka mengajariku dan berkata : “Jika istrimu menghampirimu, maka shalatlah dua rakaat. Kemudian mintalah kepada Allah kebaikan apa yang datang kepadamu, dan mintalah perlindungan kepada Allah dari kejelakannya. Kemudian terserah kepadamu dan istrimu.”
(HR. Ibnu Abi Syaibah,  Al-Mushannaf 7:118 no. 29733). Albani mengatakan bahwa hadits tersebut adalah shahih.

 Telah menceritakan kepada kami Abu Mu’awiyah, dari Al A’masy, dari Syaqiq, ia berkata : telah datang seseorang kepada Abdullah, ia mengatakan kepadanya; Abu Jarir berkata: sesungguhnya aku menikahi seorang budak perawan, sesungguhnya aku takut ia akan membenciku. Lalu Abdullah berkata sesungguhnya rasa cinta datang dari Allah dan kebencian datang dari syaithon yang ingin menjadikan kebencian kepada kalian terhadap apa-apa yang dihalalkan Allah. Maka jika istrimu mendatangimu maka perintahkanlah sholat dua roka’at di belakangmu.
(HR. Ibnu Abi Syaibah,  Al-Mushannaf 3:402)

Menurut syaikh bin Baz rahimahullah :
‘Telah diriwayatkan atsar dari sebagian shahabat tentang shalat dua rakaat sebelum berhubungan. Akan tetapi riwayatnya tidak dapat dijadikan rujukan keshahihannya. Tapi kalau melaksanakan shalat dua rakaat, sebagaimana yang dilakukan sebagian ulama salaf, maka hal itu tidak mengapa. Kalau tidak melaksanakannya pun tidak mengapa. Masalahnya bersifat luwes, tidak saya ketahui ada riwayat yang benar. Sebagai rujukan; http://www.binbaz.org.sa/mat/15590


2. Ketahui Siklus Haid Istri, dan Catat Masa-Masa Suburnya.

Penting bagi yang sedang program kehamilan mengetahui kapan masa subur dan tidak subur. Hal tersebut akan memaksimalkan ikhtiar kita, meskipun hasil akhir kita serahkan kepada Allah swt. Agar mendapat informasi yang benar terkait masa subur pasangan, kita harus memperhatikan siklus haidnya. penentuan masa subur akan berbeda antara wanita yang memiliki siklus haid teratur dan dengan siklus haid yang tidak teratur. Banyak artikel yang menginformasikan bagaimana cara menghitung masa subur. 


Selain bermanfaat untuk program kehamilan, pengetahuan akan masa subur juga bisa digunakan untuk program KB alami. Untuk mengetahui masa subur bisa kunjungi kalkulator masa subur di ibuhamil.com. Sedangkan menurut artikel,  masa subur laki laki itu setiap pagi hari, tinggal bagaimana kualitas dan kuantitas spermanya saja yang ditingkatkan. Semakin lama tidak berhubungan maka akan semakin banyak yang bisa dikeluarkan.



3. Mengkonsumsi makanan yang meningkatkan kesuburanKeberhasilan pembuahan sel telur dan sperma dipengaruhi juga oleh kualitas sperma dan sel telur itu sendiri sehingga salah satu cara agar program hamil bisa sukses adalah menjadikan kualitas sel telur dan sperma yang baik serta dapat meningkatkan jumlah sperma. Sehingga proses sperma tidak mengalami kesulitan dalam bertemu sel telur dan menembus sel telur dengan mudah hingga pembuahan bisa cepat terjadi. Caranya adalah dengan mengkonsumsi makanan yang dapat meningkatkan kesuburan baik meningkatkan kualitas (Sel telur dan sperma) serta kuantitasnya (sperma).



4. Manjaga Pola hidup sehat dan pola makan seimbang, Halal lagi toyib

Makan makanan yang bergizi dan seimbang dalam pemenuhannya sangat membantu keberhasilan program kehamilan. Disamping itu, makanan yang dikonsumsi tidak hanya asal berkualitas, tetapi  makanan tersebut harus halal lagi toyib. Jika didapat dari hasil yang tidak baik, bisa jadi bukan malah meningkatkan kualitas dan kuantitas, tapi malah akan menurunkan kualitas dan kualitas karena makanan yang dikonsumsi adalah dari hasil yang tidak baik. Makanan yang diperoleh dari jalan haram akan membuat sia sia usaha kita malah menjadikan kita dekat dengan api neraka. atau jika berhasilpun, bahagia didunia tapi sengsara dineraka.


Selain itu kebiasaan yang menggangu kesuburan seperti sering mengkonsumsi kopi, alkohol, merokok dan lainnya perlu dihentikan agar program berjalan maksimal dan berhasil.



5. Olahraga dan istirahat yang cukup dan teratur

Olah raga memang berat bagi beberapa orang termasuk saya, minimal jika kita tidak melakukan olahraga rutin, pastikan setiap harinya ada hal yang dilakukan kita dengan sedikit berjalan kaki, ninimal kita mengurahi aktifitas berkendaraa jika lokasi yang kita tuju bisa dilakukan dengan berjalan kaki. Lebih baik lagi jika menjadwalkan aktifitas olahraga rutin.


Tidur yang cukup juga akan meningkatkan kesuburan, sehingga programkan  jam tidur yang baik dan berkualitas.




7. Konsultasi Kesehatan dan jalani treatment-nya
Jika Ikhtiar diatas belum ada hasil, maka cobalah konsultasi ke ahlinya, jika diminta melakukan pemeriksaan lebih lanjut mengapa tidak. Bisa jadi ada penjelasan dari sang ahli yang harus kita jalankan agar program kehamilan bisa berjalan maksimal dan berhasil.



8. Bertawakkal Kepada Allah swt.

Jika semua ikhtiar sudah kita lakukan maka kita pasrahkan kepada Allah disetiap doa doa kita.


Untuk lebih mantap silahkan pilih buku buku yang layak dibaca sebagai pemandu program kehamilan berdasarkan teori kesehatan seperti :

1. Buku Panduan Lengkap Cara Cepat Hamil (Dapatkan juga bonus menariklainnya)
2. Buku Wajib Ibu Hamil (Dapatkan Juga Bonus menarik lainnya)
3. Panduan Lengkap Merawat Bayi (dapatkan juga bonus menarik lainnya)
Allahu a'lam bishowab

Post a Comment for "Ikhtiar Menyambut Buah Hati, Program Kehamilan"