Alhamdulillah, Begitu Berwarnanya Liburan Lebaranku Kemarin :)

Assalamu’alaikum Wr.Wb... Taqabbalallahu Minna Wa Minkum, mohon maaf lahir dan batin yaa sobat semuanya...

Libur lebaran telah usai, namun suasana mudik dan liburan di kampung halaman masih terkenang sampai sekarang. Karena terlalu indah, rasanya ingin ku ulang waktu dan menikmati kembali kebersamaan bersama keluarga terkasih.

Terimakasih Mba Muna Sungkar dan Mba Wuri Nugraeni yang mengingatkan saya untuk mendokumentasikan kenangan berharga ini yaa :). Tema #ArisanBlogGandjelRel #Sesion5 pada kesempatan kali ini sangat pas, Liburan Yang Paling Berkesan. Alhamdulillah, Liburan Lebaran 1438 H kali ini sangat berkesan bagi saya, banyak hal yang telah kami lalui bersama. Seperti apa keseruannya, yuks ikuti cerita saya sampai akhir yaa 😉.

Walau aktifitas mudik selalu berulang setiap tahunnya, rasanya tak pernah bosan dan selalu menjadi hal yang ku rindukan. Begitu pun saat Hari Raya Idhul Fitri tiba, sejak kecil agendanya selalu sama, muter silaturahiim ke rumah keluarga besar yang kadang ketemunya hanya satu tahun sekali ini, hehe. Walau agendanya selalu sama, tapi suasananya tentu berbeda bukan, yang dahulunya masih kanak-kanak sekarang sudah bawa anak dan pasangan 😀

Kumpul Keluarga Bani Musrofi :)

Selain itu, kegiatan lain yang khas saat Lebaran adalah Ziarah ke makam keluarga yang lebih dahulu dipanggil Allah seperti kakek, nenek, mbah buyut, dkk. Semoga Ziarah akan mengingatkan kita untuk selalu mendo’akan sedulur  kita yang lebih dahulu berpulang. Selain itu juga dapat mengingatkan kita untuk ingat mati (dzikrul maut) dan menyiapkan bekal untuk kehidupan yang kekal.

Mendo'akan Keluarga yang Telah Tiada..

Oh iya lupa cerita, lebaran kemarin kami mudik ke kampung halaman saya dahulu yaitu di Brebes. Nah pas H+10 lebaran, kami juga ikut bapak ke kebun untuk panen Bawang Merah. Awalnya ibu ndak ngebolehin karena saya bawa anak yang masih berusia 20 bulan. Tapi atas bujukan bapak, akhirnya ibu ngasih lampu hijau juga. Kapan lagi coba bisa ngajak si kecil belajar di kebun pas  liburan seperti ini 😊

Si Kecil di Gendong Mbah Kung :)

Yang lain panen Bawang Merah, Si Kecil Mainan Tanah saja ;)

Suasana Saat Itu

Ini Dia Bawang Merahnya :)

Alhamdulillah si kecil juga betah mainan tanah yang dilemparkan ke air, hihi. Suasana kebun pun semakin rame  karena celotehan si kecil. Selain Bawang Merah, kita juga memanen Tomat. Biasanya buah ini dipanen setiap tiga hari sekali. Selain itu, bapak juga menanam Cabe Setan, Kacang Panjang, Timun, Terong dan Sawi disini. Jadi Bapak menerapkan sistem tanam tumpang sari. 

Selain  untuk konsumsi sendiri, hasil kebun ini juga biasa dijual ke masyarakat setempat atau  ke warung. Bapak memang orang yang gigih dan pekerja keras. Diluar kesibukannya sebagai guru dan berorganisasi, beliau juga sangat suka berkebun. Waktunya benar-benar sangat produktif 😎. Love you Bapak 😍

Si Kecil dan Mbah Uti lagi panen Tomat :)

Ini Dia Tomatnya :)

Ada Cabe Setan Juga

H+2 Lebaran kita mudik sesion 2 ke kampung halaman suami, yaitu Cirebon. Kami kesana menggunakkan kereta api. Tak butuh waktu lama, setelah 1,5 jam perjalanan kami pun sampai disana. Tak ingin terjebak macet, kami  memilih menggunakan App GrabCar. 

Alhamdulillah sebelum Maghrib, kami sudah sampai di Gunung Jati, Kab. Cirebon. Pas nyampe sini, langsung terpikir mau  jalan-jalan kemana saja, secara banyak tempat menarik disini, dekat kota lagi, hehe.Beda dengan kampung halaman saya yang mesti menempuh belasan sampai puluhan kilometer untuk berwisata, hehe

Kereta Menuju Cirebon Akhirnya Datang Juga :)

Hari kedua di Cirebon, kita memutuskan untuk mengunjungi Situs Sejarah Goa Sunyaragi. Konon, Goa ini digunakan untuk bertapa Sunan Gunung Jati. Kami kesana menjelang dzuhur menggunakkan motor, terbayang dong panasnya kaya gimana. Jaraknya juga ternyata cukup jauh. Tapi kami sangat menikmati perjalanan ini.

Wefie dulu di Bagian Depan Goa Sunyaragi

Nyampe sana, panas matahari semakin terasa. Kami pun memutuskan untuk sholat dzuhur terlebih dahulu, lalu berhenti sejenak mengisi perut sambil menunggu matahari sedikit meredup. Setengah jam berlalu, kami pun berkeliling mengitari Goa sembari berwefie ria. Berhubung hari libur, hari itu pengunjungnya banyak banget .

Pintu Masuk Goa

Berfoto di Dalam Goa :)

Keindahan Goa Sunyaragi :)

Tak lama kami disini, karena si kecil mulai ndak betah, mungkin dia bosen lihat kami foto-foto melulu, hehe. Tempat yang cukup curam membuat kami juga harus ekstra hati-hati untuk menjaga si Kecil. Si Kecil tak bebas bergerak akhirnya ngambek dan minta pulang, hiks.

Si Kecil dan Ayahnya

Goa Sunyaragi Tampak Samping

Selain ke Goa Sunyaragi, kami juga menikmati wisata religi yakni melihat orang-orang yang sedang berziarah di makam Sunan Gunung Jati. Sebenarnya ini tidak direncanakan, secara tempatnya sangat dekat dari rumah suami. Cukup Jalan 10 menit udah nyampe.

Rame nya Para Penziarah Siang Itu

Siang itu kami baru pulang dari rumah mba (kaka suami), terus kami lewat makam sunan gunung jati. Karena bulan syawal, banyak banget orang yang berziarah ke tempat ini. Saya penasaran didalamnya kaya gimana, hehe maklum walau udah beberapa kali kesini tapi hanya sebatas lewat atau sholat di masjidnya saja. Akhirnya saya minta ijin suami untuk masuk, suami nunggu di luar. 20 menit saya berada di dalam dan beginilah suasana nya:

Suasana Orang-Orang yang Sedang Berziarah

Pas di Cirebon,  saya juga sempat reunian dengan adek kelas saya pas kuliah dulu  yaitu Amelia Lestari. Tak pernah menyangka akan bertemu dengannya di kota ini. Waktu itu amel pas silaturahiim ke tempat mertuanya di Majalengka, dan menyempatkan diri buat meet up denganku, makasih yaa mel 😘

Semoga Persaudaraan Kita Sampai SyurgaNya yaa Mel, Aamiin :)

Libur lebaran di Cirebon sangat asyik, si kecil juga bisa lebih dekat dengan mbah akung, mbah uti, budhe dan yang lainnya. Secara kami jarang banget ketemu, paling setahun hanya 2-4 kali ketemu. Sebelum pulang kami pun menyempatkan diri menikmati Indahnya Sunset di Sungai :)

Menikmati Sunset di Sungai Bondet

Tak terasa waktu pun cepat berlalu, suami harus kembali berjuang (baca: bekerja) di Semarang. Suami pulang duluan ke Semarang dan saya balik lagi ke Brebes karena ada kepentingan. Yah LDR’an deh seminggu, rasanya ada yang kurang tanpa kehadirannya, hiks. 

Seminggu berlalu, akhirnya kita bertemu lagi ye..ye..ye. Buat merefresh suasana, kita jalan-jalan dulu ke Transmart. Udah sejak puasa kemarin pengen kesini tapi berhubung rame dan macetnya ampun-ampunan, tak tunda dulu sampe setelah lebaran. Nyampe sini ba’da maghrib dan laper, secara belum makan hiks. Akhirnya mampir makan dulu. Lah, nunggu makanannya kelamaan akhirnya si kecil nangis ngga betah. Setelah diajak bercanda akhirnya ketawa ketawa lagi :D

Si Kecil Mulai Ndak Betah, Kelamaan Nunggu Makanan :D

Setelah kenyang, kami pun menuju arena bermain yang terletak di lantai teratas. MasyaAllah rame bangeet, bagus juga desain tempatnya bener-bener instagramable. Seberagam permainan ada disini. Saya dan si kecil mulai melihat-lihat permianan yang akan dinaiki. Wahana pertama yang kita pilih adalah kereta mini.

Serunya Naik Kereta-Keretaan Bersama Si Kecil :)

Begitu Ramenya Suasana Malam Itu

Habis itu si kecil pengen nyoba mobil-mobilan dan kuda-kudaan yang jalan di tempat. Udah dua kali ini dia berani naik yang gerak-gerak, walau masih terlihat tegang :D tapi nggak apa-apalah itung-itung melatih keberaniannya.

Si Kecil Pengen Naik Mobil-Mobilan

Setelah itu kita mencoba naik pesawat-pesawatan. Si kecil sama abinya, saya sendiri. Dan setelah beberapa menit berlalu, dia meminta turun karena ketakutan hehe. Jangankan si kecil, saya juga ternyata agak fobia dengan ketinggian sodara-sodara, agak tegang pas terbang hiks. Turun-turun kepala agak muter, waduh gawat hiks.

Berhubung sudah malam dan kepala kleyengan, akhirnya kami menyudahi permainan kami malam itu. Lain kesempatan InsyaAllah balik lagi. Eh pas mau pulang antrian motornya cukup puanjang sob, akhirnya saya dan si kecil nunggu di depan. Walau begitu kami sangat senang menikmati kebersamaan disini :D

Ok, itulah sedikit cerita tentang liburan lebaran berkesanku di tiga kota. Penting banget ni sob untuk mendokumentasikan setiap kenangan kita dalam sebuah foto. Kelak ini akan menjadi cerita berharga untuk anak cucu kita, InsyaAllah. Kamu tentu punya liburan berkesan juga dong? Yuks ah ceritakan pengalaman kalian juga 😎

Wassalamu’alaikum Wr.Wb..